REDAKSI MERAH, Palangka Raya
- Gerakan #SayLoveWithBook kembali menjadi ruang
kolaboratif bagi mahasiswa dan komunitas di Kota Palangka Raya melalui
pelaksanaan Donasi Literasi Batch 16. Kegiatan bertitik kumpul di Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Tengah, Jl. Ais Nasution No 11,
Langkai, Kec. Pahandut, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Kegiatan yang
berlangsung pada 20 September 2025 yang dimulai pada pukul 10.00 WIB sampai
dengan selesai pukul 18.00 WIB, ini menjadi bukti nyata bahwa gerakan literasi
membutuhkan kerja sama banyak pihak. Melalui koordinasi dengan Dinas
Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalimantan Tengah, Forum Duta GenRe Kota
Palangka Raya, TBM Laskar Pelangi, Kalteng Cerdas, dan lebih dari sepuluh
komunitas lainnya. Kolaborasi tersebut memungkinkan kegiatan donasi menjangkau
lebih banyak penerima manfaat, baik individu, keluarga, maupun panti asuhan
yang membutuhkan akses membaca.
Dipimpin oleh
Gabriel Fradanesa Pitoy selaku Ketua Panitia, gerakan ini mengusung semangat
bahwa literasi tidak hanya tentang membaca dan menulis, tetapi juga tentang
kreativitas, inovasi, dan kepedulian terhadap sesama. Melalui kampanye
#SayLoveWithBook, para relawan berupaya menyalurkan ratusan buku kepada
anak-anak, remaja, panti asuhan, serta masyarakat yang membutuhkan.
Gabriel
menjelaskan bahwa kegiatan ini hadir sebagai upaya membangun budaya literasi
yang lebih hidup dan inklusif di Kalimantan Tengah. “Kami ingin memantik
kembali api literasi di tengah masyarakat. Buku bukan hanya sumber ilmu, tetapi
juga jembatan kreativitas dan kepedulian. Lewat gerakan ini, kami ingin
menunjukkan bahwa literasi bisa dibuat menarik, menyenangkan, dan dekat dengan
kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Sepanjang
kegiatan, relawan melakukan pengantaran buku dari rumah ke rumah, panti asuhan,
hingga titik komunitas yang telah dipetakan sebelumnya. Selain penyaluran buku,
tim juga mengadakan sesi membaca bersama anak-anak, pemberian Paket Literasi
Ceria, hingga percakapan ringan yang mendorong minat membaca sejak dini.
Antusiasme terlihat dari senyum anak-anak dan sambutan hangat keluarga penerima
manfaat.
Menurut Gabriel,
kegiatan ini tidak berhenti pada aspek berbagi buku, tetapi juga membangun
jejaring sosial dan menghidupkan partisipasi pemuda dalam isu literasi.
“Harapan kami, #SayLoveWithBook menjadi gerakan sosial yang terus berlanjut,
tumbuh, dan memberi dampak nyata bagi generasi muda di Kota Palangka Raya,”
tambahnya. Melalui dukungan para relawan, mahasiswa, dan komunitas, Donasi
Literasi Batch 16 menjadi simbol bahwa gerakan literasi bisa dibangun dari hal
sederhana, dari kepedulian, kolaborasi, dan semangat untuk menghadirkan ruang
belajar bagi semua. (Aprilia)
Editor : Hafid Rizki
Posting Komentar